DKI ajak orang tua kunjungi Museum Betawi dan Bahari bersama anak
- Jumat,totojitu sgp 8 November 2024 09:41 WIB
Sebagian besar punya ruang khusus anakJakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajak orang tua mengunjungi Museum Betawi, Museum Bahari, Museum Tekstil, serta Museum Seni Rupa dan Keramik bersama putra-putrinya karena sudah tersedia ruang khusus untuk anak.
"Sebagian besar punya ruang khusus anak. Sebagian lainnya punya aktivitas khusus untuk anak," kata Ketua Subkelompok Sejarah dan Permuseuman Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Bayu Niti Permana saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Pameran "Furnitur Bertutur" tarik minat anak hingga turis asing
Museum Betawi memamerkan berbagai koleksi yang digunakan masyarakat Betawi untuk mendukung kegiatan budayanya yang terbagi menjadi tiga galeri, yaitu Galeri Pengantin Betawi dan Galeri 8 Ikon Budaya Betawi di lantai 1.
Lalu, Galeri Rumah Orang Betawi di lantai 2 serta Galeri Komedi Betawi di lantai 3. Adapun penggunaan kata galeri di Museum Betawi mengacu pada ruang-ruang pamer di Museum Louvre Paris, Prancis.
Baca juga: Edukator berperan lahirkan ide kegiatan menarik bagi pengunjung museum
Sementara itu, koleksi di Museum Bahari berkaitan dengan sejarah kelautan di Jakarta yang memiliki berbagai koleksi seperti alat navigasi, peta laut, replika perahu tradisional dan lain-lain.
Keempat museum yang disebutkan Bayu, yakni Museum Betawi, Museum Bahari, Museum Seni Rupa dan Keramik, serta Museum Tekstil dikelola oleh Pemerintah Provinsi DKI.
Baca juga: Museum sebaiknya punya program untuk anak dan orang tua
Selain empat museum tersebut, masih ada delapan museum lagi yang dinaungi Pemprov DKI, yakni Museum Wayang, Museum Sejarah Jakarta, Museum Taman Prasasti dan Museum MH Thamrin. Lalu, Museum Joang'45, Rumah Si Pitung, Taman Benyamin Suaeb serta Taman Arkeologi Onrust.
Bayu mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengadakan kegiatan rutin tahunan di museum seperti lomba cerdas cermat museum, pemilihan duta museum, dan festival museum.
"Ini kegiatan rutin tahunan," kata dia.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024