当前位置:
pasang sydney martabetoto: Kemendagri: Pilkada serentak upaya satukan visi misi nasional
时间:2024-11-01 12:31:24 出处:toto togel阅读(143)
Pilkada 2024
Kemendagri: Pilkada serentak upaya satukan visi misi nasional-daerah
- Rabu,pasang sydney martabetoto 25 September 2024 19:29 WIB
Pilkada serentak hanya sebagai instrumen, tetapi sangat penting untuk memastikan bahwa ada sinkronisasi.Jakarta (ANTARA) - Pilkada Serentak 2024 merupakan upaya pemerintah dalam menyatukan visi dan misi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sugeng Haryono.
Ketika menjadi pembicara Dialog Demokrasi The Habibie Center di Jakarta, Rabu, Sugeng menuturkan, "Pilkada serentak hanya sebagai instrumen, tetapi sangat penting untuk memastikan bahwa ada sinkronisasi."
Sugeng mengatakan bahwa pilkada serentak merupakan upaya untuk menyeragamkan visi, misi, dan program kerja mulai dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah, baik tingkat kota/kabupaten maupun provinsi.
Pada saat pilkada pada tahun 2015, 2017, 2018, dan 2020 berlangsung, menurut dia, terjadi beberapa visi dan misi yang tidak sejalan antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.
Untuk itu, lanjut Sugeng, pelaksanaan pilkada serentak setelah pemilu sebagai upaya menyinkronkan visi, misi, dan program kerja agar Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dapat selaras.
"Ini adalah ikhtiar untuk bagaimana menyinkronkan, terutama antara visi, misi, tujuan, dan sasaran prioritas program di tingkat nasional dan daerah, baik provinsi atau kabupaten/kota," tuturnya.
Baca juga: Kematangan berpikir jadi kunci hadapi perbedaan pandangan politik
Baca juga: Hendi tak tanggapi serius soal ajakan salaman Andika "dicuekin"
Pada Pemilu 2024 dan pilkada serentak pada tahun ini, kata dia, memang telah dirancang sedemikian rupa. Semua visi dan misi kepala daerah akan mengacu pada visi dan misi Presiden.
"Waktu untuk penetapan sudah berurutan karena Presiden dilantik pada tanggal 20 Oktober, kemudian kepala daerah pada tahun 2025. Jadi, semua bisa menyambung," katanya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan ada sekitar 1.553 pasangan calon kepala daerah yang mengikuti Pilkada Serentak 2024 di 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.
Hal tersebut, kata anggota KPU RI August Mellaz, merupakan rekapitulasi data usai penetapan pasangan calon kepala daerah/wakil kepala daerah dilakukan oleh KPU masing-masing wilayah pada Minggu (22/9).
"Dari total 1.561 pasangan calon yang mendaftar ke KPU, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. KPU, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, telah menetapkan 1.553 pasangan calon," kata Mellaz, Senin (23/9).
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024
分享到:
上一篇:Peneliti: TNI AL wajib kuasai data saat adopsi teknologi otonom
下一篇:Paripurna DPR setujui 79 ruu tentang kabupaten/kota jadi undang
温馨提示:以上内容和图片整理于网络,仅供参考,希望对您有帮助!如有侵权行为请联系删除!
猜你喜欢
- Presiden setujui pengunduran diri Wamendagri John Wempi
- KPU Jabar mulai cetak 36 juta surat suara Pilkada 2024
- Pratikno pamitan dan berbagi kesan terkait kerja keras Jokowi
- KY dan MA komitmen terus kawal peningkatan kesejahteraan hakim
- Cucu Bung Karno maju ke Senayan usai Sri Rahayu
- Menteri PANRB: ASN yang tidak netral bisa kena sanksi teguran
- Menteri PANRB digadang
- PM Laos apresiasi Jokowi atas kontribusi promosikan relevansi ASEAN
- Pengamat: Pertemuan Prabowo dan Mega dapat perbaiki bangsa